titikomapost.com, CILACAP – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 kembali menunjukkan kepeduliannya pada masyarakat khususnya di sekitar Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap. Kali ini Pelindo Regional 3 menyalurkan bantuan untuk 3 (tiga) Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) senilai 90 juta di wilayah Desa Karangsari Adipala, Kampung Hidroponik dan Kampung Bahari Nusantara milik Bpk.Kusno, Bpk.Sugeng Purnomo, dan Bpk.Turatmi, Kamis (31/7/2024).
Branch Manager Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap, Hapsoro Nugroho menyampaikan bahwa pemberian bantuan tersebut merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Harapannya bantuan tersebut bisa membantu masyarakat dan dapat ikut serta dalam mensukseskan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari Pemerintah.
“Sebagai perseroan kami berupaya terus hadir di tengah-tengah masyarakat melalui berbagai program TJSL kami, harapannya ini bisa membantu masyarakat dan dapat ikut serta mensukseskan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari Pemerintah ” Ujar Hapsoro.
Sementara itu, Nasukin Kepala Desa Karangsari yang merupakan salah satu perwakilan penerima bantuan tersebut mengaku sangat berterimakasih atas kepedulian Pelindo kepada warganya, pihaknya selanjutnya akan mendistribusikan bantuan tersebut kepada warganya yang rumahnya tidak layak huni.
“Terimakasih Pelindo, Semoga bantuan tersebut dapat membantu mensejahterakan dan meringankan beban masyarakat di wilayah Desa kami di desa Karangsari, Kecamatan Adipala “, pungkas Nasikun.
Bantuan Pelindo lainnya adalah untuk Kampung Hidroponik dan Kampung Bahari Nusantara. Pada Kampung Hidroponik akan dilakukan pengembangan budidaya hidroponik dengan cara pembuatan sriping dari produk hidroponik yang dihasilkan dan akan mulai merintis Bank Sampah untuk kampung tersebut. Sedangkan untuk Kampung Bahari Nusantara akan dibuatkan Rumah Pintar untuk masyarakat umum yang akan dilengkapi dengan perpustakaan dan sarana prasarana internet yang memadai agar masyarakat Kampung Bahari tidak tertinggal dalam informasi dan teknologi. (RG)