​Ikut Ringankan Derita Kekeringan Warga Tuban KUPP Brondong Kirim Air

133
Saat penyaluran bantuan air pada dua Desa di Ke amatan Semanding Tuban Oleh UPP Kelas III Brondong.

TUBAN – Akibat kekeringan yang berkepanjangan di wilayah Kabupaten Tuban hingga saat ini, masuarakat sangat mengharapkan adanya bantuan air bersih dari semua pihak. Hal itu yang membuat UPT Ditjen Perhubungan Laut (Hubla) UPP Brondong tergerak untuk membantu kebutuhan air warga tersebut.

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Brondong, Ferry Agususetyo mengatakan, atas kekurangan air bersih yang dialami warga Tuban tersebut kami beraksi memberikan bantuan air bersih dengan mendistribusikan pada dua Desa di Kecamatan Semanding, Tuban.

“Bantuan ini sebagai bentuk perhatian, dan kepedulian bencana yang dialami warga Tuban dan juga merupakan bentuk kepekaan kita atas apa yang dibutuhkan masyarakat,” ujarnya Jum’at (26/10/2018).

Menurut Ferry, distribusi air ini diprioritaskan di dua lokasi yaitu, Desa Genaharjo, dan Sambongrejo, Kecamatan Semanding.

“Kami menggunakan tiga unit truk, UPP Brondong membagikan 30.000 liter atau 30 ton air secara gratis yang sebelumnya juga sudah dikoordinasikan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban yang diprioritaskan di Kecamatan Semanding,” jelas Ferry.

Baca Juga  BHS Peduli Bersama DLU Holding Kirim 9 Truk Bantuan Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Disamping itu, kami juga akan melakukan pengiriman bantuan air bersih lagi untuk 3 desa sebanyak 30 ton.

“Sedang lokasinya masih kita koordinasikan dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Insya’alloh minggu depan kita laksanakan,” imbuh Ferry.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo terus mendorong agar setiap Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut untuk selalu peka terhadap lingkungan sekitar dan memberikan bantuan serta pelayanan kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan.

“Seperti yang dilakukan oleh UPP Brondong dengan membantu warga Tuban yang tertimpa kekeringan dengan mendistribusikan air bersih. Selain pelayanan jasa transportasi laut yang harus terus membaik, perhatian dan kepekaan terhadap lingkungan sekitarnya juga menjadi salah satu prioritas Ditjen Perhubungan Laut. Hal ini harus dijadikan contoh oleh UPT-UPT lainnya,” katanya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE