Tingkatkan Pengawasan dan Pelayanan KSOP Lembar Lakukan Terobosan

89
Hasil pantauan CCTV KSOP Lembar di pelabuhan umum.

LEMBAR – Tingkatkan pengawasan di lingkungan pelabuhan Lembar dan terminal penyeberangan ASDP Lembar-Padangbai, KSOP Kelas III Lembar pasang Closed Circuit Television (CCTV) di empat titik sebagai langkah terobosan baru guna mempermudah pemantauan.

“Untuk memudahkan pemantauan kondisi Pelabuhan Umum dan Terminal Penyeberangan sehingga respon cepat dapat dilakukan bila ada sesuatu hal yang terjadi,” ujar Kepala Kantot Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Lembar, Capt. M. Hermawan, S.Sit. MM. MMar, Senin (31/12/2018).

Hasil pantauan CCTV untuk terminal penyeberangan ASDP Lebar – Padangbai oleh KOP Lembar.

Minimal, lanjut Hermawan, kita telah melakukan perubahan untuk kinerja tahun 2019 nanti yang hanya menghitung jam lagi. Dengan perangkat alat pengawasan itu tentu akan membantu fungsi kami baik mengontrol kelancaran operasional di pelabuhan maupun upaya meminimalisir hal-hal yang berdampak pada keselamatan pelayaran.

“Bahkan, saya bisa mengawasi lewat android jadi apapun perkembangan dilapangan bisa terpantau,” terang Hermawan.

Meski begitu, Hermawan menegaskan, pola operasi anggota di lapangan tetap jalan sesuai jadwal seperti biasa. Namun, ini akan mendukung secara data dari rekaman setiap CCTV yang ada sehingga bila diperlukan terkait beberapa hal juga akan sangat membantu.

Baca Juga  Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan di KM 370 AT ol Batang - Semarang

“Lebih komplit kan baik keterangan dari petugas dilapangan dan ditambah dari yang terpantau di monitor CCTV,” katanya.

Selama ini, memang masing-masing terminal baik yang dikelolah PT Pelindo III maupun terminal penyeberangan yang dikelolah PT ASDP telah dilengkapai CCTV untuk keperluan manajemen masing-masing, Cuma belum bisa terhubung dengan KSOP.

“Maka dari itu, kami melakukan pemasangan sendiri alat pengawas ini guna menunjang kerja KSOP,” tandas Hernawan.

Disamping itu, Hermawan juga menambahkan, sudah melakukan terobosan lain sebagai peningkatan pelayanan kepada penggunajasa melalui pelayanan terpadu PPSA yang terletak di lingkungan pelabuhan di pinggir jalan raya, dimana yang selama ini pelayanan itu dilakukan di kantor KSOP yang terletak di atas bukit dengan ketinggian 10 meter dari jalan utama pelabuhan.

“Secara pelayanan kita sudah dapat, dengan memudahkan penggunajasa yang dilayani nanti yang secara resmi kita operasikan tanggal 2 Januari 2019. Bayangkan bertahun-tahun penggunajasa harus naik-turun kantor KSOP yang tinggi,” tandas

Sedang ruangan yang sekarang kita jadikan pusat pelayanan PPSA, menurut Hermawan, itu dulunya hanya difungsikan sebagai ruang serbaguna yang lebih banya digunakan untuk rapat-rapat.

Baca Juga  Wajib Pajak Harus Tau Manfaat SWDKLLJ bagi Kendaraan Terlibat Laka Lantas

“Sekarang kita balik, untuk kepentingan masyarakat demi kenyamanan layanan kita tempatkan dibawah sedang kita naik aja diatas biar langsing naik-turun 10 meter,” kelakarnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE