KSOP KB-BL Semarakkan Harhubnas 2020 Lewat Apel dan Sosialisasi KM 44

41
Saat apel bendera peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2020 yang diselenggarakan KSOP Kotabaru-Batulicin berjalan khidmat, Kamis (17/9/2020).

BATULUCIN – Semangat tetap menggelorakan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) pada tahun ini di masa pandemi Covid-19, KSOP Kotabaru-Batulicin (KB-BL) wujudkan dengan melakukan apel bendera dengan protokol kesehatan sesuai yang diberlakukan pemerintah sebagai bentuk tanggung jawab turut serta berupaya memangkas penyebaran virus asal China itu.

Aksi melaksanakan upacara bendera itu, diakui Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Kotabaru-Batulicin, Capt. M. Hermawan, S.Sit, M.M, MMar untuk tetap menyempurnakan puncak peringatan Harhubnas di tahun 2020 ini, dan membangun membudayakan para pegawai untuk senantiasa menjaga jasmaninya melalui gerak dibawah sinar matahari di waktu jam-jam yang menyehatkan guna meningkatkan imun.

“Tentu kami dalam melaksanakan dengan tetap mengindahkan protokol kesehatan guna menangkis penyebaran corona,” ujarnya selepas melaksanakan apel upacara bendera peringatan Harhubnas tahun 2020, Kamis (17/9/2020).

Menurut Hermawan, seperti yang diharapkan Kementerian Perhubungan, dalam peringatan Harhubnas yang mengusung tema “Wujudkan Asa, Majukan Indonesia”. agar tetap semangat kita semua dapat melaksanakan pelayanan dengan maksimal di tengah kondisi pandemi covid-19 saat ini.

Baca Juga  Korwil UPT Ditjen Hubla Jawa Timur Bersama KUPP Kelas III Sapudi Kawal Arus balik Santri Sapudi

“Di tengah pandemi, kita sebagai insan perhubungan tidak boleh lengah dan abai serta tetap memberikan pelayanan transportasi untuk menggerakkan roda perekonomian dengan memperhatikan protokol kesehatan yang baik,” Katanya mengutip tutur Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

Bahkan, lanjut Hermawan, di momentum peringatan Harhubnas tahun ini, tidak hanya laksanakan upacara tapi juga ditandai dengan dua kegiatan sebagai bentuk semangat kita mewujudkan tema yang diusung perhubungan. Kami juga mensosialisasikan KM 44 tahun 2020 tentang Penetapan Alur setelah perjuangan panjang sekitar 2 tahun lalu untuk mendapat penetapan alur Selat Laut yang diikuti seluruh stakehokder di wilayah kerja KSOP KB-BL.

“Kita ikut berbangga, dari 600 ratusan alur pelayaran yang ada di Indonesia, baru yang sudah memiliki Keputusan Menteri sekitar 63 an alur termasuk tempat kita,” jelas Hermawan.

Sehingga kedepannya masyarakat tahu bahwa serelah adanya penetapan alur itu nantinya standar oprasional prosedur (SOP) terkait keluar masuk alur, labuh kapal, tempat Ship to Ship, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan dunia pelayaran ada kepastian.

Baca Juga  KSOP Gresik Bersama Instansi Terkait Sapa Penumpang dan Kru Kapal Dengan Berbagi Takjil

“Kalau belum ada penetapannya kan masih liar, baik lalu lintas pelayarannya, labuhnya masih semerawut. Denfan adanya penetapan itu pengguna jasa sudah tidak lagi merabah-rabah,” tandas Hernawan.

“Bagi kami, bisa dibilang bak kado terindah tepat di peringatan Harhubnas 2020 bisa menyampaikan KM tersebut ditengah pandemi, meski seharusnya sudah awal tahun nan mestinya,” imbuhnya.

Hermawan juga menambahkan, sebagai garda terdepan perhubungan laut di daerah, sudah sepatutnyalah menjalankan apa yang menjadi kebijakan pusat dengan baik dan memberi masukan terkait semua hal seputar tupoksi perhubungan laut.

“Kami UPT yang merupakan kepanjangan dari pusat harus bisa menyampaikan secara utuh kebijakan yang dikeluarkan kementrian agar bisa berjalan sesuai tupoksi KSOP,”. Pungkasnya. (RG/One)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE