Ancam Tak Layani Kapal Syahbandar Makassar Detail Periksa Tangga Pandu  

140
Kondisi gangway KM Tilongkabila pasca menelan korban Pandu P.5 teejatuh tatkala menggunakan fasilitas tersebut saat diperhatikan seorang petugas di dermaga pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar.

titikomapost.com, MAKASSAR – Pasca jatuhnya petugas Pandu kapal P.5 yang diakibatkan putusnya sling tangga kapal KM Tilongkabila saat akan lepas tali dari pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar, Sabtu (4/12) kemarin membuat geram Syahbandar Makassar yang akan melakukan pemeriksaan setiap kapal masuk baik kapal penumpang maupun cargo, dan kontainer terhadap tangga pandu.

Kepala Kesyahbandaran Utama Makassar, Brigjen Pol Capt. Hermanta, S.H, M.M mengatakaan dengan tegas akan melakukan pemeriksaan tangga pandu kapal yang masuk Makassar sebagai langkah antisipasi kejadian serupa yang dapat mengancam nyawa para petugas pandu.

“Dan memerintahkan semua kapal bukan hanya Pelni tapi yang masuk ke Makasar untuk dilakukan pengecekan semua tangga Pandunya. Jika tidak memenuhi persyaratan harus diganti atau tidak dilayani. Karena dapat menimbulkan kecelakaan fatal…,” tegas Hermanta.

Menurut Hermanta, langkah itu diambil guna menjamin keselamatan para petugas pandu dalam melakukan tugas yang terkait erat dengan keselamatan pelayaran.

“Intinya jangan sampai kejadian berulang, keselamatan justru harus ditingkatkan dan tidak ada toleransi dengan keselamatan, wajib dipenuhi,” katanya.

Baca Juga  Perluas Layanan Pasca Libur Panjang, Samsat Malang Kota Goes To Kecamatan Lowokwaru

Mantan Dirkapel Direktorat Jenderal Perhubungan Laut itu juga menambahkan, pemeriksaan ini akan dilakukan terhadap kapal-kapal yang masuk Makassar tampa terkecuali secara berkala dimana pemeriksaan kelaikan sarana pendukung keselamatan kapal biasanya dilakukan saat uji petik saat menghadapi libur Natal Tahun Baru (Nataru) ataupun libur Lebaran.

“Langsung kita periksa semua Mas, ngak nunggu uji petik lagi. Tim marine inspektur langsung pemeriksaan berkala,” tandas Hermanta.

Hermanta menyebut bahwa kalau uji petikan dilakukan pada natal/tahun baru dan lebaran. Kalau kita setiap ada kedatangan kapal kita periksa. Pihaknya tidak ingin ada kejadian berulang di pelabuhan Makassar.

“Sekalian Mas Gondrong, pasti kita periksa semua secara cermat dan teliti,” imbunya.

Sementara itu, VP Nautika PT Pelni Capt. Pujo saat dikonfirmasi terkait putusnya sling ganhway kapal KM Tilongkabila melalui whatsapp belum memberikan tanggapan hingga berita ini diunggah.

Berharap dengan kejadian yang terjadi dengan KM Tilongkabila di Makassar yang mengakibatkan seorang Pandu.5 terhempas ke laut ada penjelasan dari pihak PT Pelni terkait perawatan atau kelaikan fasilitas penunjang di kapal maupun alat-alat keselamatan yang lain.  Namun, pihak yang berkepentingan dengan hal tersebut saat coba dikonfirmasi tidak memberikan respon. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE