Wamenaker Kunjungi Terminal Teluk Lamong  

34
Wamenaker Kunjungi Terminal Teluk Lamong
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) RI Ir. Afriansyah Noor, M.,Si berkunjung ke Terminal Teluk Lamong

titikomapost.com, SURABAYA – Terminal Teluk Lamong (TTL) menerima kunjungan dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) RI Ir. Afriansyah Noor, M.,Si dalam agenda diskusi terkait hubungan industrial bersama manajemen dan pegawai di lingkungan TTL, Selasa (9/1/2024).

Hadir menyambut kunjungan ini, Ardhy Wahyu Basuki Regional Head 3 PT Pelabuhan Indonesia (Persero), Ady Sutrisno Direktur SDM PT Pelindo Terminal Petikemas, dan  jajaran Direksi serta Serikat Pekerja Terminal Teluk Lamong.

Wamenaker Afriansyah menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), bahwa kegiatan logistik memiliki posisi penting dalam mendukung kegiatan ekonomi dan pemenuhan kebutuhan masyarakat sehari-hari sehingga perlu dijaga keberlanjutannya.

“Tujuan utama pembangunan nasional bidang ketenagakerjaan khususnya hubungan kerja adalah menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan,” Sebutnya.

Saat ini, pelabuhan di Indonesia telah banyak menggunakan sistem teknologi canggih salah satunya di Terminal Teluk Lamong. Kegiatan receiving delivery di area lapangan penumpukan telah menggunakan sistem outomatisasi, peralatan bongkar muat telah menggunakan teknologi modern dan ramah lingkungan. Pemanfaatan teknologi yang canggih tentu harus diimbangi dengan peningkatan SDM yang berkualitas dan kompeten dalam bidang kepelabuhanan dan pemahaman mengenai peraturan K3.

Baca Juga  Tingkatkan Sinergitas, Kepala Jasa Raharja dan Pembina Samsat Lakukan Audiensi Bersama PJ Walikota Kediri

“Saya bangga melihat TTL sebagai pelabuhan yang memiliki risiko tinggi namun dapat menjamin keamanan, perlindungan keselamatan dan kesehatan untuk seluruh karyawannya”, ujar Afriansyah.

“Pekerja wajib memanfaatkan jaminan hari tua sebagai jaminan masa depan para pekerja, dengan pendapatan yang diperoleh saat ini dapat dimanfaatkan sebagai investasi yang memiliki resiko rendah,” Imbuh Afriansyah.

Direktur Utama TTL, David P. Sirait menyampaikan bahwa hubungan industrial di TTL telah berjalan harmonis dengan disepakatinya Perjanjian Kerja Bersama (PKB), dengan hasil yang dapat memuaskan pihak perusahaan dan pekerja. Hal tersebut terbukti dengan capaian kinerja Terminal Teluk Lamong yang berhasil melampaui target kinerja yang ditetapkan.

David menjelaskan pencapaian ini adalah hasil kerja seluruh insan Terminal Teluk Lamong dan tidak terlepas dari eksistensi serikat pekerja (SP) dalam melaksanakan hubungan industrial yang baik. Selain menjaga produksi terus maju dan tumbuh untuk kelangsungan perusahaan, serikat pekerja juga memperjuangkan kesejahteraan anggota.

“Keberhasilan hubungan industrial di TTL ini adalah bukti bahwa manajemen sangat terbuka. Aspirasi pegawai dapat diakomodir dengan baik. Pegawai juga telah memiliki kesadaran yang tinggi untuk bersama-sama memajukan perusahaan, karena perusahaan yang semakin berkembang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan pegawainya”, terang David.

Baca Juga  Pelindo Hidupkan Program JASTIP  di Pelabuhan Tanjung Perak

Hubungan industrial dapat terjalin harmonis apabila dapat mengakomodir kepentingan perusahaan, kepentingan pekerja, dan kepentingan pemerintah salah satunya melalui instrumen Peraturan Perusahaan (PP) atau Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

Menutup kunjungan tersebut, Afriansyah berpesan kepada manajemen TTL agar dapat menjaga kondusifitas perusahaan dengan terus memperhatikan serikat pekerja dan seluruh pekerjanya agar kehidupannya sejahtera.

“Kami memberi apresiasi atas hubungan industrial antara karyawan dan perusahaan yang telah berjalan dengan harmonis sehingga membawa TTL semakin kuat dan solid”, tutupnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE