KN. Bimasakti Utama Boyong 224 Penumpang Mudik Gratis Ke Masalembu

216
KN. Bimasakti Utama Boyong 224 Penumpang Mudik Gratis Ke Masalembu
Pelepasan keberangkatan kapal KN Bimasakti Utama milik Disnav Tanjung Perak tujuan Masalembu dari Dermaga Jamrud pelabuhan Tanjung Perak yang disakaikan langaung oleh Kadisnav, Capt. Mugen S Sartoto, Kabidlala KSOP Utam Tanjung Perak, Nanang Afandi, Dinas Perhubungan Pemkab Sumenep, Afif serta Kepala Cabang PT. Pelni Surabaya, Martin Heryanto, Kamis (4/4/2024) malam.

titikomapost.com, SURABAYA – Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak, Capt. Mugen S Sartoto melepas kapal kenavigasian KN Bimasakti Utama dari Dermaga Jamrud Utara pelabuhan Tanjung Perak dengan mengangkut penumpang mudik gratis tujuan pulau Masalembu, Madura, Kamis (4/4/2024) malam.

“Kapal dengan kapasitas 200 orang itu akhirnya diijinkan mengaku 224 karena yang 24 orang adalah anak-anak sehingga tidak mungkin dipisahkan dari keluarganya,” tutur Capt. Mugen.

Menurut Capt. Mugen, kapal Navigasi yang kita perbantukan ada 2, yaitu KN. Masalembu yang dulu kita standbykan di Kaliangat, dan KN. Bimasakti Utama yang masih standby di Surabaya untuk menerimah perintah akan digerakkan kemana sesuai kebutuhan bila kapal penumpang yang ada kurang memadahi.

“Ternyata penumpang yang semula mau ikut jadwalnya kapal Sanus 91 sudah full, sehingga susanya sebanyak 224 kita naikkan di KN Bimasakti. Sebenarnya kita hanya bisa akomudir 200 orang, karena mereka membawa anak sebanyak 24 orang, jadi semuanya 224 jiwa semuanya yang diberangkat malam ini ke Masalembu,” katanya.

Baca Juga  Pastikan Kelancaran Arus Balik, Jasa Raharja, Kemenko PMK, Kemenhub, dan Korlantas Polri Tinjau Pelabuhan Panjang dan Bakauheni
KN. Bimasakti Utama Boyong 224 Penumpang Mudik Gratis Ke Masalembu
Tumpahan penumpang mudik gratis ke Masalembu sebanyak 63 an diangkut naik bus Damri ke Kalianget.

Itu pun, lanjut Capt. Mugen,masih ada yang tersisa sebanyak sisa 63 an orang lagi yang belum terangkut kita arahkan naik bus menuju ke Kalianget, Madura.

“Dan selanjutnya, mereka bersama penumpang lain yang berasal dari Kalianget diangkut KN. Masalembu yang sudah standby disana berlayar menuju pulau Masalembu,” jelas Capt. Mugen.

Sedang, saat disoal untuk posisi kedua kapal Navigasi tersebut akan selalu distandby kan dimana, Capt. Mugen mengatakan bahwa kapal negara itu akan mobile dan tidak stay disatu tempat.

“Kapal akan dinamik melihat posisi dimana ada pemudik yang tidak terangkut akan diakomudir. Nanti akan kita upayakan seperti itu,” tandasnya.

Pilih di Kalianget kita sandarkan KN. Masalembu kalau kita lihat yang paling centra ada di Kalianget karena Jangkar sudah tidak bisa lagi mengakomudir sandar kapal bantuan, makanya kita pilih sabdarnya di Kalianget.

“Nanti kalau memang dirasa cukup, penumpang sudah tidak lagi bludak, kita tarik lagi ke pangkalan,” imbuhnya.

Mantan Direktur KPLP itu juga mengimbau kepada para pemudik agar waspada dari keselamatan, dan kedua harap dipahami karena memang ini bukan kapal penumpang, tentu kenyamanannya berkurang, jnagan buang sampah di laut, dan jaga ketertiban.

Baca Juga  Dirut Jasa Raharja Juga Hadir Dalam Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu Oleh Menhub

“Tapi, tadi waktu saya wawancara, bagi mereka yang penting ada kapal pak kita bisa pulang kumpul keluarga di rumah,” ungkap mereka.

Ketika ditanya terkait keamanan penumpang selama pelayaran, Capt. Mugen juga menambahkan, selama pelayaran kru kapal akan ada berjaga bergantian guna mengamankan para pemudik, sebab desain kapal kan memang bukan untuk penumpang

“Kita tambahkan tenda guna menahan hujan dan terik matahari yang betul-betul baru kita buat, dan juga kita pasang reling pagar disepanjang dek,” tegasnya.

Sementara itu, Imam Afif Mursidi, Kabid Sarana dan Prasarana Kabupaten Sumenep mengakui kalau program mudik gratis yang diselenggarakan dengan menggunakan kapal Sanus 91 tujuan Masalembu over load, maka setelah koordinasi dengan pihak terkait baik KSOP Tanjung Perak maupun Disnav maka tumpahan penumpang kita angkut menggunakan kapal navigasi ini.

“Itupun juga masih ada yang belum terangkut, maka untuk sisanya sekitar 63 an orang kita angkut via darat menggunakan bus ke Kalianget, dan selanjutnya kita ikutkan kapal KN. Masalembu ke tujuan akhir pulau Masalembu,” terangnya.

Baca Juga  Tingkatkan Sinergitas, Kepala Jasa Raharja dan Pembina Samsat Lakukan Audiensi Bersama PJ Walikota Kediri

Dalam pelaksanaan kegiatan mudik gratis itu, pemkab Sumenep juga memberi layanan dengan menjamu layaknyalahaknya seorang tamu.

“Kita menyediakan makan minum untuk semua calon penumpang untuk sebelum keberangkatan. Masyarakat dirap berhati-hati, semoga selamat sampai tujuan,” pungkasnya. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE