
TITIKOMAPOST.COM, GRESIK – Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Risk Assessment Keamanan pada Pelabuhan Gresik oleh Tim Audit Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Jawa Timur yang dilaksanakan pada Tanggal 21 dan 22 Juli 2025, Kepala Kantor KSOP Kelas II Gresik, Capt. Herbert E.P. Marpaung mengkoordinasikan kegiatan tersebut dengan seluruh pihak yang terlibat dalam operasional Pelabuhan Gresik.
Dalam kegiatan itu, Tim Audit Direktorat Pengamanan Objek Vital Polda Jawa Timur melihat berbagai peran para pemangku kepentingan di Pelabuhan yaitu KSOP, operator pelabuhan PT. Pelindo, BBKK dan seluruh operator kapal penumpang.

Penilaian Risk Assessment Keamanan dilakukan terhadap berbagai indikator yaitu Komitmen dan Kebijakan, Pola Pengamanan, Konfigurasi Pengamanan, Standar Kemampuan Pelaksana Pengamanan serta Monitoring dan Evaluasi.
“Berdasarkan hasil assesment tersebut, Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Pelabuhan Gresik berhasil mendapatkan total nilai sebesar 70,06% atau kategori BAIK,” kata Capt. Herbert, Rabu (23/7/2025).
Capt. Herbert mengungkapkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan risk assesment ini dan juga berterimakasih kepada seluruh pemangku kepentingan di Pelabuhan yang telah terlibat dalam kegiatan ini. Menurut tim audit, hasil penilaian itu sangat bagus mengingat kegiatan risk assesment ini baru pertama kali dilaksanakan di Pelabuhan Gresik.
“Namun begitu, tentunya masih memiliki ruang untuk peningkatan lebih baik lagi dengan melaksanakan berbagai rekomendasi yang telah diberikan,” ujarnya.
Terpisah, Branch Manager PT Pelindo Multi Terminal Cabang Gresik, Sutopo, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang solid dalam pelaksanaan risk assessment ini.
“Kami di Pelindo Multi Terminal sangat mengapresiasi hasil risk assessment yang telah dilakukan. Ini adalah langkah awal yang penting dalam memperkuat sistem keamanan pelabuhan secara menyeluruh. Nilai BAIK yang diraih menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan standar pengamanan dan pelayanan terminal,” ucapnya.
Lebih lanjut, Sutopo menegaskan bahwa PT Pelindo Multi Terminal berkomitmen untuk terus mendukung implementasi rekomendasi yang diberikan oleh tim audit, guna mewujudkan lingkungan pelabuhan yang aman, tertib, dan andal.
Diharapkan hasil assessment ini menjadi landasan dalam penyusunan kebijakan keamanan pelabuhan yang lebih efektif, akuntabel, dan berkelanjutan. (RG)