Penyegaran, Erick Thohir Tunjuk Marsetio Jadi Komut Pelindo III

114
Laksamana TNI (Purn) Dr. Marsetio, M.M. mantan Kepala Staf Angkatan Laut (tengah batik coklat) dalam rapat koordinasi pemberlakuan TSS Selat Sunda dan Selat Lombok Di Jakarta beberapa waktu lalu.

JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kabarnya lakukan penyegaran terhadap Dewan Komisaris PT Pelindo III (Persero), Jum’at (3/4/2020).

Dari informasi yang berkembang, seluruh Dewan Komisaris Badan Usahan Pelabuhan (BUP) yang berkantor pusat di kawasan pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya terjadi perombakan.

Bahkan, salah satu staf humas Pelindo III, Mahesa menegaskan susunan dewan komisaris sekarang, Jabatan Komisaris Utama yang sebelumnya dijabat oleh Ahmad Bambang, digantikan oleh mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI (Purn) Dr. Marsetio, M.M. yang juga sebagai Komisaris Independen.

Selanjutnya ada nama Heru Sukanto sebagai Komisaris Independen serta tiga Komisaris lainnya, yaitu Otto Ardianto Komisaris, Ridwan Jamaludin, dan Ali Muchthar Ngabalin.

“Cak rud ijin ini tak share nama Dekom kita yang baru,” katanya melakui pesan singkat Whatsapp kepada titikomapost.com.

Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), tentu Erick berharap dengan susunan dewan direksi yang baru itu bisa memberi kekuatan kepada Pelindo III dalam mengelola dan membawahi 43 pelabuhan umum di Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur bisa lebih bersinar.

Baca Juga  23 Tahun JLS Jatim Tak Rampung, LaNyalla Berharap Jadi Prioritas Kepala Daerah Mendatang  

Dengan 11 anak usaha dan perusahaan afiliasi, Pelindo III mampu bergerak dalam beragam sektor terkait jasa kepelabuhan seperti logistik, petikemas, pengelola terminal curah cair dan gas, sarana bantu pemanduan, operator terminal, pengelolaan alur pelayaran, kawasan industri, bongkar muat, bahkan penyedia tenaga kerja, layanan kesehatan hingga property serta sudah mampu merambah pasar Internasional dengan mulai mendapat pasar pemanduan di perairan Selat Malaka. (RG/As/red)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE