‘Anytime’ Pelindo Siap Support Pengapalan MINYAKITA Lewat Tanjung Perak

88
Saat pelepasan 36 kontainer migor MINYAKITA oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur dengan menggunakan kapal tol laut, Sabtu (24/9).

titikomappst.com, SURABAYA – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melepas 36 kontainer minyak goreng (migor) ‘MINYAKITA’ dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur melalui tol laut dengan tujuan Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, dan Nusa Tenggara.

Pengapalan migor MINYAKITA itu merupakan upaya Kemendag dalam melakukan percepatan pendistribusian MINYAKITA ke seluruh Indonesia.

Hadiri dalam acara pelepasan migor MINYAKITA tersebut, Regional Head 3 PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Ardhi Wahyu Basuki, Kepala Badan Pangan Nasional Arif Prasetyo Adi, Staf Utama Menteri Perhubungan Bidang Transportasi Laut dan Logistik Maritim Kementerian Perhubungan R. Agus H. Purnomo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur Drajat Irawan, Direktur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut PT Pelni Yossianis Marciano, Direktur Utama BUMN Holding Pangan ID Food Frans Marganda Tambunan, dan Direktur Komersil dan Operasional PT BGR Logistik Indonesia Syailendra, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto, Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra, serta Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Veri Anggrijono.

Baca Juga  Pastikan Kelancaran Arus Balik, Jasa Raharja, Kemenko PMK, Kemenhub, dan Korlantas Polri Tinjau Pelabuhan Panjang dan Bakauheni

“Pelepasan 36 kontainer MINYAKITA dengan memanfaatkan program Gerai Maritim hari ini merupakan upaya Kemendag dalam melakukan percepatan pendistribusian MINYAKITA ke seluruh Indonesia. Tujuannya untuk meningkatkan ketersediaan pasokan dan stabilitas harga minyak goreng di seluruh Indonesia, khususnya di wilayah timur Indonesia. Pemanfaatan program Gerai Maritim bersinergi dengan pemanfaatan Tol Laut ke daerah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan (3TP),” kata Mendag Zulkifli Hasan, Sabtu (24/9).

Pada pengiriman ini, Kementerian Perdagangan kembali bekerja sama dengan ID Food, serta melibatkan PT Mahesi Agri Karya dan PT Priscolin sebagai penyedia MINYAKITA. Pengiriman ini dilakukan melalui Trayek 10 dengan menggunakan KM Logistik Nusantara 5 sebanyak 36 kontainer atau 607 ton atau setara sekitar 674.400 liter dengan PT Pelni (Persero) sebagai operator. Sebelumnya, pada tahap pertama, telah dilakukan pengiriman dari Pelabuhan Tanjung Priok ke Kupang, Timika, dan Merauke dengan jumlah muatan sebanyak 40 kontainer atau 669,6 ton atau setara 744.000 liter.

“Harapan kami agar semua pihak dapat bekerja sama dalam memaksimalkan percepatan pendistribusian MINYAKITA ini sehingga minyak goreng dapat diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET). Selain itu, agar dapat mencapai tujuan utama yaitu stabilisasi ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok di seluruh wilayah Indonesia,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.

Baca Juga  Mudik Balik Ceria Penuh Makna di Pulau Sapeken, Pagerungan dan Kangean

“Kami tentunya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak maupun stakeholder terkait yang sudah ikut serta dalam menyukseskan acara hari ini. Semoga pendistribusian minyak ini dapat dilakukan secara rutin dan memberikan banyak manfaat, khususnya di daerah Timur Indonesia. Kami dari Regional Head 3 PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) siap mensupport dan mendukung kegiatan ini yang mungkin akan dilaksana kembali,” Ungkap Ardhi Wahyu Basuki. (RG)

Titikomapost.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE